Time in Jakarta:

Minggu, 27 Oktober 2013

Akira dan Robot Tempur : Pertarungan kakak beradik! Part 2

Episode Sebelumnya: Akira bertemu kakaknya, Takazima Akebono di D'Castle! Kakaknya pun mengajak ia untuk bertanding. Akira pun menerima tantangan tersebut. Dengan 2 robot, Akira siap bertempur melawan robot kakaknya yaitu Two Faces. Sistemnya adalah seperti bermain petak umpet di sebuah istana yang megah sekali. Pertarungan pun siap dimulai..

          Akira memilih Hiramekari dan Kibaribari. "Pertandingan robot tempur, dimulai!" seru komputer. Akira dan robotnya pun segera bersembunyi sedang kakaknya akan segera mencarinya. "Baik, aku dan Hiramekari akan berada di lantai 2. Kibaribari, kau bersembunyilah di lantai 1. Jika kau bertemu Two Faces, berhati-hatilah. Jika kau bisa melawannya, lawanlah! Jika tidak, larilah! Mengerti?!" jelas Akira. Kedua robot itu pun mengangguk.

          Akira dan Hiramekari pun langsung menuju lantai 2. Sedangkan Kibaribari menuju lantai pertama. "Hiramekari, dengarkan aku. Jika kau mendengar sesuatu, beritahu aku, aku bergantung padamu!" jelas Akira. "Baik, aku tak akan mengecewakanmu, Akira!" seru Hiramekari. Akira pun senang mendengar hal itu.

          Tiba-tiba, Hiramekari mendengar sesuatu. "Krek krek krek". "Hiramekari, apa kau mendengar itu?" tanya Akira. "Iya, aku merasa aneh.." jawab Hiramekari. "Ciluk baa!!" seru Two Faces. "Waaa!!" jerit Akira dan Hiramekari.

          "Two Faces, serang! Flame Sword!" seru Takazima. Two Faces pun menebas Hiramekari dengan pedangnya. Hit Pointnya pun berkurang menjadi 450! Tiba-tiba Kibaribari muncul dan langsung menebas Two Faces dengan pedangnya. Hit Point Two Faces pun berkurang menjadi 460.

          "Wah, sekarang ya waktunya? Two Faces, berpisah!" seru Takazima. Sebuah robot itu pun membelah diri menjadi 2! Tapi anehnya, hit point keduanya berkurang menjadi 300. "Kak, kenapa Two Faces jika berpisah memakan hit point?" tanya Akira. "Iya, itulah masalahnya. Teknologi kakak belum cukup untuk menyempurnakannya.." jawab Takazima.

          "Ya, walau kau adikku, Aku tak akan membiarkanmu menang! Two Faces, serang an laser!" Seru Takazima. Two Faces pun mengeluarkan lasernya dan tepat mengenai daerah mesin Kibaribari. Hit pointnya berkurang drastic menjadi 385!

          "Baik Kalau itu yang kakak ingin kan! Hiramekari, Dragon Sword!" Seru Akira. Hiramekari pun menebas salah satu robot kakaknya. Hit pointnya berkurang menjadi 300. Ia pun terpental. "Bagus, lanjutkan Hiramekari!!!" seru Akira.

          "Dragon Cannon, bidik, tembak!!" seru Hiramekari. Robot itu pun terkena telak dan hit pointnya berkurang menjadi 0. "Hmm.. impressive, Akira.." kata Takazima. "Sony, serangan bertubi-tubi!!" sambung Takazima. Kibaribari diserang terus menerus. Hit pointnya berkurang terus menjadi 125 hingga ia terpental.

          "Lanjutkan, Sony!" seru Takazima. "Jurus andalan, Psychic Illusion!" sambung Takazima. Sony(salah satu robot dari Two Faces) langsung mengeluarkan sebuah kekuatan yang kente rang mental lawannya. Kibaribari sangat tersendat! Hit pointnya menjadi 0 karena kekuatan Sony.

          "Hmph, sepertinya hanya Hiramekari dan Sony ya? Aku tak akan membiarkan kakak menang! Hiramekari, habisi dia!" seru Akira. "Baik! Shadow Clone Jutsu!" seru Hiramekari. Hiramekari pun memperbanyak bayangannya. "Hmm.. Menarik.. Sony, Psychic Concentrate!" seru Takazima.

          Sony pun dengan sigap menyerang salah satu dari Hiramekari. Sungguh hebat, tebakannya tepat! Hit point Hiramekari pun berkurang menjadi 375. Fantastis! Semua bayangannya pun lenyap. Karena jika si robot asli diserang, semua bayangannya akan lenyap. "Haha, sepertinya sasaranku tepat! Lanjutkan Sony!!" seru Takazima.

          "Baik bos! Psychic Power, Sleep Illusion!!" seru Sony. Sebuah awan berwarna merah muda pun mendatangi Hiramekari. "A-apa yang terjadi?! Hiramekari, tetap fokus!" seru Akira. Hiramekari kelihatan melemah. Ia pun akhirnya tertidur lelap karena kekuatan Sony. "Hiramekari! Apa yang kau lakukan! Ayo cepat bangun!!" seru Akira.

Apakah Akira bisa membangunkan Hiramekari?! Saksikan episode selanjutnya!!

BERSAMBUNG... Ke Part 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bio

Foto saya
Hanya seorang pelajar yang sangat terobsesi akan internet dan menulis. Terlahir di Bandung, 7 Desember 2001. Punya 2 serial cerpen di blog ini. Membuat blog awalnya hanya perintah guru, tapi ia sekarang terobsesi dengan blogger. Ia adalah salah satu dari Conaners sejati.