Chapter
27: Murid yang menghilang!!
Kami pun masuk ke kelas. Aku melihat hanya sedikit
murid yang masuk hari ini. Aku pun bertanya pada Pak Haur. “Pak, kok murid yang
masuk sedikit sekali?” tanyaku. “Iya, pak. Dimana semua murid yang berasal dari
Bumi? Kok kami lihat hanya ada murid asal planet ini?” tanya Nii.
“Shu,
anak-anak, mereka semua yang dari Bumi, kemarin terhisap oleh lubang hitam
misterius. Itu bukan sebuah transporter.
Melainkan lubang hitam yang membawa mereka entah kemana,” jawab Pak Haur.
“Apa?!
Pak! Apa boleh saya bolos hari ini?” tanyaku kaget. “Kau mau kemana, Shu?
Kenapa ingin bolos?” tanya Pak Haur. “Tentu saja mau menyelamatkan mereka lah!!
Pak! Tolong ijinkan saya untuk menyelamatkan teman-teman!!” seruku.
“Shu!
Kau ini apa-apaan?! Kau masih sakit! Kau belum boleh menggunakan sihir!!” seru
Hyun. “Aku tidak peduli!! Nyawa teman-temanku lebih penting!! Jika nanti aku
mati disana karena melawan penjahat, aku tidak peduli! Dan, pasti aku akan
dikenang!!” jawabku.
“Shu..
Kau memang anak berhati mulia.. Jika itu maumu, silahkan. Bapak
mengijinkannya,” jawab Pak Haur. “Terima kasih pak! Ayo teman-teman! Kita
selamatkan anak planet kita!!” seruku. “Baik!!” jawab mereka semua. “Shu, satu
hal lagi. Berhati-hatilah. Kemungkinan besar lawanmu ini lebih kuat daripada Demonman!” jawab Pak Haur. “Iya, pak!”
jawabku sambil bersiul untuk memanggil sapu terbangku.
“Sapu
terbang! Menuju lubang hitam misterius! Cepat!” suruhku. Sapu itu langsung
membawaku. Teman-temanku ada di belakangku. Setelah beberapa menit terbang, aku
melihat lubang hitam itu. “Sapu terbang! Cepat turun!!” perintahku. Sapu
terbangku itupun langsung terbang turun.
“Wah,
lubang hitamnya berbeda ya dengan yang waktu itu..” seru Hyun. “Hmph, iya
benar,” sambung Gilbert. “Ayo teman-teman! Kita masuk! Kita selamatkan
teman-teman kita!!” seruku. “Ayo!!” jawab mereka semua. Kami pun langsung
memasuki lubang hitam tersebut.
BERSAMBUNG!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar